Untuk ukuran motor, harga paling murah saja bisa mencapai lebih dari 5 juta Rupiah. Kalau tiba-tiba dicuri, tetap ada rasa tak rela atau merasa kehilangan. Sayang, kan? Apalagi jika kendaraan tersebut sudah Anda idam-idamkan sejak bertahun lalu. Sebelum pencurian terjadi, jaga dan lindungi dengan 9 cara berikut ini.
9 Cara Menjaga Motor
-
Lindungi dengan Asuransi
Sama halnya dengan rumah maupun jiwa Anda, status kendaraan beroda dua juga perlu perlindungan khusus. Seandainya suatu hari tunggangan Anda tercuri, kan bisa klaim sesuai dengan kesepakatan bersama. Jadi tidak terlalu sedih saat kehilangan. Cara ini hanya bisa Anda lakukan ketika dalam masa mencicil atau via pembelian secara kredit.
-
Sebisa Mungkin Pasang Alarm
Meski sebagian vendor menyediakan pembelian plus alarm, tapi sebaiknya beli secara terpisah saja. Biar dari segi kualitas maupun fitur-fiturnya bisa disesuaikan dengan keinginan Anda. Jadi, saat kendaraan Anda terparkir sempurna dan ditinggal kerja, keberadaannya tetap aman. Saat hendak dicuri, suara alarmnya langsung berbunyi. Cara ini juga memudahkan satpam setempat untuk segera meringkus sang pencuri tersebut.
-
Gunakan Engine Cut Off
Memang tidak semua motor difasilitasi dengan engine cut off. Fitur ini biasanya hadir pada moge atau varian sporty. Letaknya berada di setang sebelah kanan. Warnanya merah. Biarpun tidak melindungi 100%, tapi fitur ini bisa mencegah terjadinya pencurian secara efektif. Kendaraan sporty kan harganya mahal. Sayang jika sampai tercuri oknum tak bertanggung jawab.
-
Sebaiknya Kunci Ganda
Para pencuri selalu berusaha memanfaatkan kesempatan yang ada, biarpun kecil. Kunci ganda ini berfungsi untuk meminimalisir gerakan kendaraan. Caranya dengan mengaitkan gembok pada lubang cakram bagian depan atau belakang. Jadi, meski kunci kontak sudah dibobol, kendaraan tidak bisa dilajukan sesuai keinginan pencuri.
-
Gunakan Fitur Secure Key System
Setiap kendaraan beroda dua saat ini sudah terpasang fitur ini. Dengan kata lain, fitur ini sudah menjadi standar pabrikan. Begitu Anda sudah mengunci setang, maka tekan tombol ini untuk menutup semua akses pencurian. Jadi, para pencuri tidak bisa macam-macam. Meskipun sudah ahli membobol kunci kontak sekalipun.
-
Usahakan untuk Selalu Mengunci Setang
Cara ini ada kaitannya dengan yang nomor 5. Biarpun kendaraan Anda diparkir di halaman rumah tetangga atau kerabat jauh, tetap sebaiknya mengunci setang. Soalnya para pencuri selalu memanfaatkan celah saat Anda lengah. Tahu-tahu kendaraan Anda sudah tidak berada lagi di tempat semula. Jadi sekali lagi, kunci setang sebelum meninggalkan kendaraan.
-
Berhubungan Baik dengan Tukang Parkir
Hanya satu yang diinginkan tukang parkir, yakni Anda membayar biaya sewajarnya. Bukankah keselamatan kendaraan Anda lebih penting? Toh biaya parkir sangat murah. Paling mahal sekitar 5 ribu Rupiah untuk yang beroda dua. Bahkan ada yang tarifnya hanya seribu Rupiah. Dengan menjalin hubungan baik dengan tukang parkir, maka jadi lebih aman.
-
Parkir di Tengah-Tengah Kendaraan Lain
Tujuannya biar menyulitkan pencuri untuk bergerak. Biasanya, para pencuri mengambil kendaraan yang akses jalan keluarnya mudah. Misal berada di pinggiran, dekat jalan raya, jauh dari kamera pengintai, dan semacamnya.
-
Bawa Barang Berharga Anda
Kadangkala, para pencuri tidak hanya mengintai kendaraan, tetapi juga menarget apa yang ada di jok. Misalnya surat berharga, dompet, dan semacamnya. Bisa jadi dari kejauhan kendaraan Anda sudah diintai pencuri. Begitu tahu ada barang berharga yang tertinggal, langsung si pencuri beraksi bagaimana pun caranya.
Menjaga motor agar tetap aman merupakan tugas wajib setiap rider. Sesibuk apa pun pekerjaan Anda, tetap harus melindunginya. Apalagi ketika ditinggal masuk kantor atau sekadar bercengkerama dengan teman di dalam warung makan. Dengan menerapkan cara di atas, mudah-mudahan kendaraan kesayangan Anda senantiasa aman dari praktik pencurian.
Comment